Al Hikam News. 08 November 2022, matahari bersinar cerah, secerah masa depan Yayasan Pondok Pesantren Terpadu Al Hikam, aamiin. Di hari yang spesial tersebut, YPPT Al hikam mendapatkan anugrah dari Alloh SWT, berupa sebidang tanah seluas 2.445m2. Anugrah yang besar ini juga merupakan amanah dan tanggung jawab YPPT Al Hikam untuk menggunakan serta memanfaatkan Tanah tersebut untuk kepentingan Umat.

Tanah wakaf atas nama keluarga besar Alm. Bapak H. Kartono Wardoyo dan Almh. Ibu Hj. Rumiyati yang terletak persis di samping utara Gedung H. Ahmad Soetantio tersebut, di serahkan oleh keluarga Ahli waris (Semarang), Yaitu Keluarga besar Bapak Basuki, kepada Yayasan Pondok Pesantren Terpadu Al Hikam Banyudono, Boyolali.

Pada acara penyerahan tanah wakaf tersebut, dihadiri oleh keluarga besar Bapak Basuki dari semarang, Turut hadir pula segenap Pembina beserta Pengurus Yayasan Pondok Pesantren Terpadu Al Hikam. Pejabat Pemerintah setempat yaitu Bapak Kepala desa juga hadir untuk menyaksikan proses penyerahan tanah wakaf tersebut.

Ada satu hal yang menarik dari acara tersebut, yaitu sambutan yang disampaikan oleh perwakilan keluarga besar Bapak Basuki, beliau mengatakan, bahwa harta yang susah payah di cari orang tua nya sehingga dapat memiliki aset tanah seluas 2.445 m2, tidak ingin ia nikmati sendiri, namun ia menginginkan harta tersebut di bawa oleh orang tua nya hingga ke alam kubur, oleh sebab itu tanah tersebut ia berikan kepada orang tua nya yang telah meninggal, yaitu dengan cara mewakafkan nya untuk kepentingan umat. Sehingga menjadi jariyah bagi kedua orang tua nya yang sudah ada di alam barzah.

Melihat keihklasan keluarga besar Bapak Basuki tersebut selaku ahli waris dari Alm. Bapak H. kartono Wardoyo, maka kami menjadi teringat sabda Rosululloh SAW, yang arti nya : Sebaik baik manuasia, adalah manusia yang bermanfaat untuk orang lain”. Dari sini kita belajar untuk senantiasa memberi manafaat untuk umat, bagi yang berharta dapat memberi manfaat lewat harta nya, bagi yang berilmu dapat memberi manfaat lewat ilmu nya, bahkan bagi yang tidak berharta atau berilmu tetap bisa memberi manfaat dengan keberadaan nya.

Sebanyak kita menebar manfaat di muka bumi ini, maka sebanyak itu pula manfaat yang akan kita petik di kehidupan kita selanjut nya. ( Al Hikam, 08 November 2022).